Rimbunan pohon berubah jadi Hutan Beton dilihat dari Drone

Neneng Fauriah POP Sunda Talaga Warna

Neneng Fauriah POP Sunda Talaga Warna

Ayat Suci Al Quran - Alfatihah | Al Bacarah | Ali Aalmran | Almaidah |An...

Golden Memories edisi 4 Lagu Kenangan era 60s-70s-80s

Golden nemories 3

Nikmati serentengan lagu lawas mulai tahun 60 sampai 80 an. 

Selamat menikmati. 

GOLDEN MEMORIES 60s 70s NOSTALGIA BARAT TERBAIK

Golden Memories the best songs 70, 80, 90s

Golden Memories 2

Oh Caroll Besame Mucho LAGU UNTUK DANCE

INSTRUMENTAL MUSIC ROMANTIC

SMAN 776 Bila cinta bersemi

hadiah untuk alumni ATB- part-16

Temu Kangen ALumni ATB Bandung part 15

Temu Kangen ALumni ATB Bandung part 14

Temu Kangen ALumni ATB Bandung part 13

Temu Kangen ALumni ATB Bandung PART12

Temu Kangen ALumni ATB Bandung PART10

Lagu untuk Anak Yatim Piatu IKA 368 - Part-3

Lagu untuk Anak Yatim Piatu 368

Para alumni SMPN 3 Bandung Angkatan 1968, berkunjung ke Ponpes Ulul Albab di Jl Sadakeling Bandung, menyampaikan titipan dari hamba Alloh swt seluruh alumni angkatan 68, dan sekaligus berusaha menghibur para anak yatim.

Acara khusus bhakti sosial ini kerap merupakan kalenderan alumni setiap tahunnya, baik memberikan santunan maupun hiburan untuk membantu kekurangan yang dialami para anak anak.

part 15 smanop73

September Ceria SMANOP 73 -PART 14

September Ceria SMANOP 73 PART 13

September Ceria SMANOP 73 PART 12

September Ceria SMANOP 73 PART - 11

September Ceria SMANOP 73 PART - 10

September Ceria SMANOP 73 PART 8

September Ceria SMANOP 73 PART 7

September Ceria SMANOP 73 PART 6

September Ceria SMANOP 73 PART 5

September Ceria SMANOP 73 PART 5

September ceria SMANOP 73 part - 4

September ceria SMANOP 73 part - 3

SMANOP 73 September Ceria- part-1

Temu Kangen ALumni ATB Bandung - PART 6

Temu Kangen ALumni ATB Bandung - part 5

Temu Kangen ALumni ATB Bandung - PART 4

Temu Kangen ALumni ATB Bandung - Part 3

Temu Kangen ALumni ATB Bandung - PART 2

Temu Kangen ALumni ATB Bandung - PART 1

kami dari teratai putih

Teratau Putih IKAPEN UNPAD Jaya Juara I

IKAPEN UNPAD JUARA 1 LOMBA ANGKLUNG Se Bandung Raya

Wilujeng Milangkala Hj Wawa R & Tatty Hardi ke-74 part 12

Wilujeng Milangkala Hj Wawa R & Tatty Hardi ke-74 Part 8

IKAPEN UNPAD wisata ke Arunika Kuningan Jabar

Wilujeng Milangkala Hj Wawa R & Tatty Hardi ke-74 PART 5

Wilujeng Milangkala Hj Wawa R & Tatty Hardi ke-74 part 3

Part 2 wilujeng milangkala

Wilujeng Milangkala Hj Wawa R & Tatty Hardi ke-74

TURUN sALJU DI kUNINGAN - PART 2

PART 1 DANCER 7

PEMBUBARAN PENGURUS IKA SMPN 3 BANDUNG - PART- 3

PEMBUBARAN PENGURUS IKA SMPN3 BANDUNG-PART - 2

PEMBUBARAN PENGURUS IKA SMPN3 BANDUNG-PART-1

jiwalumaju peringati hari kemerdekaan RI ke-80 - PART -8

jiwalumaju peringati hari kemerdekaan RI ke-80 - part 5 budayawan Aat Su...

jiwalumaju peringati hari kemerdekaan RI ke-80

dewi yull kala ujian hidup tiada henti - part 3

Dewi Yull kala ujian hidup tiada henti - part 1

Penyanyi 4 dekade dikenal dengan sebutan  Dewi Yull atau nama lengkapnya Raden Ajeng Dewi Pudjijati, membuat terpesona sedikitnya 200 orang di acara Majelis Taklim Baiti Jamnati E-House, Komp. Setra Regency B 51 Bandung, Kamis 28-8-25.

Acara kajian yang penuh haru dan diakhiri dengan kegembiraan itu, tentunya berkat penyampaian secara apik oleh artis yang memiliki suara mendayu dayu dan selalu dengan senyum menawan kepada semua yang hadir pada Anniversary 1 Tahun Majelis Taklim Baiti Jannati.

Tema kajian yang disuguhkan oleh pimpinan majelis taklim Hajah Ella, yaitu “Kala Ujian Hidup Tiada Henti” berkisar tentang seorang ibu membesarkan buah hatinya yang berkebutuhan khusus. Kesedihan kesedian datang setiap saat, bukan setiap hari lagi. Namun dengan kekuasan Alloh swt, seorang ibu yang juga sebagai pelaku seni dibidang Tarik suara juga film, membuat dirinya sekuat baja menghadapi semua itu, katanya.

Dibalik keceriaan dengan senyuman khasnya seorang Dewi Yull, mampu menyembunyikan kesedihan di khalayak publik. Namun dengan keteguhan hati pasrah kepada Alloh swt, ia mengaku mampu berperan sebagai seorang artis yang sering digunjingkan glamor.

Menurutnya, kala ujian yang sangat berat pun, kalau dihadapi dengan hati iklas serta berserah diri kepada yang Maha Kuasa, yakin bisa dilalui. Karena menurut artis yang kelahiran 10 Mei 1961 itu, “Bagi Alloh swt, yang tidak mungkin munurut logika manusia, tapi bagi Alloh swt sangat mudah dan bisa terjadi.

Kajian dan cerita hidup yang dialami artis papan atas itu, mampu menyita waktu hingga 2 jam penuh. Cerita yang mengisahkan hidupnya memberikan acuan bagi majelis taklim untuk selalu berserah diri, apapun ujiannya hadapi dengan hati tulus.

Kajian yang sarat dengan dorongan agar kaum ibu terus berkiprah sesuai kodratnya, penuh dengan haru tidak sedikit yang hadir mengusap air mata,  bahkan tak seorang pun yang beranjak dari duduknya.

Usai menyampaikan kajian yang penuh makna, dilanjutkan tanya jawab, bahkan banyak yang “Curhat” namun semuanya terjawab dengan singkat. Acara selanjutnya  yang membuat gembira majelis taklim yang hadir, semuanya mendapat bingkisan. Ditambah hadiah prize berbagai kebutuhan alat rumah tangga. Prize utama Adalah diperoleh seorang ibu Bernama Srihalimah dari Sumarecon Gedebage Bandung.

Menurut semua yang hadir, bahwa rejeki datang tak terduga dari Alloh swt melalui tangan Dewi Yull dan seorang wanita pengusaha Bernama Ella.

Sonni Hadi

Tepang Sono Cijagra II - PART 8

Line Dance SSK 28 Genap 2 tahun - part-7

Tepang Sono Cijagra II - PART -7

Tepang Sono Cijagra II - PART 6

Tepang Sono Cijagra II - PART 5

Tepang Sono Cijagra II - PART 4

Tepang Sono Cijagra II - PART - 2

Line Dance SSK 28 Genap 2 tahun - part-6

Line Dance SSK 28 Genap 2 tahun - part 5

Line Dance SSK 28 Genap 2 tahun - PART 4

Jumlah usia hanyalah masalah angka, tetapi yang jelas tetap berusaha untuk giat setiap hari dan bergerak sesuai kemampuan. Kesehatan tergantung diri sendiri dengan mend…

Lihat selengkapnya

Tepang Sono Cijagra II - PART 1

Sahabat kecil sahabat bermain di lingkungan Cijagra Kota Bandung, tahun itu sekitar tahun 70 an. Lingkungan kawasan Cijagra masih dikelilingi pesawahan yang sangat luas, Jalan Sukarno Hatta pun masih belum ada, bahkan rumah hanya beberapa saja itu pun tidak berdekatan cukup jauh.

Tapi pertemanan dan bertetangga sangatlah erat, lingkungan tempat bermain, bersenda gurau. Banyak kenangan yang tersimpan saat masih kecil dan beranjak remaha. 

Begitu indah pertemanan saat itu, dan masih terbayang kenangan kenangan sampai saat ini. Demikian ceritera seorang teman yang sempat berkumpul kembali atas inisiatip beberapa teman lainnya.

Perkembangan berbagai hal tidak bisa ditahan, hingga beberapa tahun satu persatu berpisah memilih profesi masing masing.

Tahun inilah 2025 bisa bertemu kembali dan semuanya telah berubah, bahkan nama nama masing masing pun sudah banyak yang lupa, akibat perubahan alami tentunya dari mulai fisik karena usia dan perkembangan ekonimi. Jadi tidak heran kalau pertemuan kali ini harus ditandai dengan nama dipasang di dada.

Line Dance SSK 28 Genap 2 tahun PART 3

Sudah dua tehun line dance yang menamakan grupnya Setrasari Kulon 28. Walau pun anggotanya tidak semua warga Jalan Setrasari Kulon, itu hanya nama saja, kata Bunda Betty yang setiap minggunya menyediakan rumah untuk berlatih, bersilaturahmi, berolahraga dan bergembira.

Line Dance SSK 28 Genap 2 tahun part 2

Line Dance SSK 28 Genap 2 tahun

Dibalik Evoria Karpet Merah Bocah Kecil Pungut Sisa Makanan

 Di tengah panggung upacara, karpet merah, dan deretan bangku kosong setelah pesta kemerdekaan , ada satu adegan yang tak masuk rundown tapi paling jujur: seorang bocah kecil 😭 memunguti kue dari kotak makanan yang ditinggal begitu saja.

Buat kita, itu mungkin sisa. Makanan yang sudah tak menarik. Tapi buat dia, itu adalah rezeki. Pesta. Sebuah kemewahan yang jarang mampir.

"Makanan sisamu 😭 adalah  hidangan lezat bagi yang lain."

Saya tidak hendak menyindir apalagi nyinyir. Tapi cermin. Tentang ketimpangan yang sering kita bungkus dengan kata-kata nasionalis.

Delapan puluh tahun Indonesia merdeka, tapi pemandangan seperti ini masih ada. Masih banyak yang hidup dari remah. Dari sisa😭😭😭 

Dari apa yang kita anggap tidak penting. Sementara negara terus memproduksi seremoni dengan jargon dan bendera.

Musyawarah Perwakilan Angkatan ke-5 IKA SMPN 3 Bandung Sambutan ketua um...

Musyawarah Perwakilan Angkatan ke-5 IKA smpn 3 bandung - Laporan Ketua P...

Musyawarah Perwakilan Angkatan ke-5 IKA smpn 3 bandung -pembacaan kalam ...

INDONESIA RAYA IKA SMPN3 BANDUNG-

Ini Kata Walikota Bandung ,Jaga almamater kita terbaik se Indonesia

Rebutkan Piala FKPPI & HUT Ketua Perias se Jabar - part 4

Rebutkan Piala FKPPI & HUT Ketua Perias se Jabar-Part-3

Sholawat Jibril

Rebutkan Piala FKPPI & HUT Ketua Perias se Jabar

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 23

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 22

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 21

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part-19

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 17

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 16

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 15

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 14

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 13

The Spirit of Friendship with Nostalgia- part 12

The Spirit of Friendship with Nostalgia- part 11

The Spirit of Friendship with Nostalgia - part 10 nostalgia

The Spirit of Friendship with Nostalgia- part 8

The Spirit of Friendship with Nostalgia- part-6

The Spirit of Friendship with Nostalgia- part-5

The Spirit of Friendship with Nostalgia- part-7

The Spirit of Friendship with - medley para noster Nostalgia

The Spirit of Friendship with - Neng Geulis para noster- part-3

The Spirit of Friendship with Lagu nostalgia

The Spirit of Friendship with NOSTALGIA

Senandung TK 25 Lintang SAAN - Part 4 waduk darma

Senandung TK 25 Lintang SAAN Bandung ke Arunika part 3

Senandung TK 25 Lintang SAAN - Part 2

Senandung TK 25 Lintang SAAN Bandung ke Arunika Kuningan Jabar

hiburan gerak dan lagu

Dibawah Lampu Merah Suaranya Merdu

Setiap sore sampai malam, tepat ketika langit mulai beranjak jingga, seorang pemuda berdiri di bawah lampu merah perempatan jalan kota. Ia membawa peralatan lusuh dan termasuk sebuah speaker yang disambungkan dengan kabel panjang dari power bank tua.

Namanya sebut saja Raka. Usianya sekitar dua puluh lima tahun. Setiap hari, dengan suara yang merdu dan penuh perasaan, ia menyanyikan lagu-lagu lama yang hampir dilupakan orang. Tapi siapa pun yang mendengar suaranya akan berhenti sejenak, tak peduli sedang sibuk atau buru-buru. Suaranya seperti menenangkan kekacauan jalanan dan keramaian kota.

Beberapa pengendara membuka kaca jendela, melemparkan uang receh, kadang juga sekadar senyuman. Tak sedikit yang merekamnya diam-diam, mengunggahnya ke media sosial dengan caption seperti, “Suara sekelas penyanyi profesional,” atau “Kenapa belum terkenal?”

Tapi Raka tetap di sana. Hari demi hari, lampu merah menjadi panggung kecilnya.

Entah karena belum mendapat kesempatan untuk menembus dunia industri musik, atau mungkin karena bagi Raka, menyanyi di jalanan adalah satu-satunya cara untuk tetap hidup. Ia tak pernah bercerita banyak. Tapi setiap bait lagu yang dinyanyikannya membawa cerita, luka, harapan, dan cinta.

Di bawah lampu merah itu, Raka bukan sekadar pengamen. Ia adalah seniman yang belum menemukan panggungnya. Atau mungkin, lampu merah itulah panggungnya yang paling jujur—di mana ia bisa menyanyi tanpa tuntutan, tanpa topeng, hanya dengan suara hati.

tutty mayang

KORMI JABAR Senam bersama di Monju

Bendungan Cirata Kab Purwakarta

alumni SMAN6 BELITUNG BANDUNG ANGKATAN 72

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - part 13

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - part 12

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H- Neng Geulis - part 7

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - part 11

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - part- 1 pembukaan

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - part 10

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - PART - 9

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - part-8

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H - part 6

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H Neng Geulis - part 5

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H- Neng Geulis - part 7

Alumni SMP Negeri 1 Bandung HBH 1446 H Main Angklung - part-3

alumni smpn 1 Bandung 4

Alumni SMP Negeri 5 angkatan 68 HBH di Moxy Bandung - Part 5

Alumni SMP Negeri 5 angkatan 68 HBH di Hotel Moxy Bandung part-4

Alumni SMP Negeri 5 angkatan 68 HBH di Hotel Moxy Bandung part 3

Alumni SMP Negeri 5 angkatan 68 HBH di Hotel Moxy Bandung part 2

Alumni SMP Negeri 5 angkatan 68 HBH di Hotel Moxy Bandung

Boedak Bandoeng Baheula- Bagi hadiah - Part-5

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART - 16 hiburan poco poco

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG- Part-15 penghargaan

hadiah penghargaan yuntuk panitia SAAN K25

Boedak Bandoeng Baheula- part 4

Boedak Bandoeng Baheula - part 3A

Boedak Bandoeng Baheula - part 3

Bila Boedak Bandoeng Baheula - part 2

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART-14 Ust. Dudi Muttaqin

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART-13

Boedak Bandoeng Baheula -14 mei 25

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART-12

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART-11

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART - 10

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART 9

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - part- 8

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - part 7

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART 6

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART 5

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG - PART 4

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG- PART-3

TK25 LINTANG SAAN BANDUNG

SAAN BANDUNG 64 77 TEMU KANGEN 01

purna bhakti dosen uninus Bandung HBH dan hiburan

NENG GEULIS KREASI FH UNPAD ANGKATAN 75

Al zoomiyah HBH 1446 H -Part 6

Al Zoomiyah di Bogor part 7

Al Zoomiyah di Bogor part 5

sauyunan HBH 1446 H -part 17 hiburan

SAUYUNAN HBH 1446 H Tausiah - PART 16

FH UNPAD HBH 1446 H PART-11 fashion

Al Zoomiyah HBH 1446 H - part 4

Al Zoomiyah HBH 1446 H di Bogor Jabar - part 3

Al Zoomiyah part 1 pembukaan

FH UNPAD HBH 1446 H PART 9

FH UNPAD HBH 1446 H PART 8

FH UNPAD HBH 1446 H - PART 7

FH UNPAD HBH 1446 H PART 6

Fakultas Hukum angkatan 75 HBH 1446 H - part-5

DADA ROSADA Mensyukuti diusia 78 tahun 01

SAUYUNAN HBH 1446 H PERMAINAN PART 16

SAUYUNAN HBH 1446 H PERMAINAN PART 15

50 Tahun Fakultas Hukum UNPAD

SAUYUNAN PART

FORKOM72 HBH 1446 H part 13

klip auden fh undap

part 3FH UNPAD

Tausiah DR. H. Saefuddaulah Mehir, MM.

hiburan gembira dan menyenangkan 369 part 5

my way smpn 369

hbh dosen purna bhakti part 3

hbh dosen purna bhakti part 2

hbh dosen purna bhakti UNINUS Bandung

hbh smpn 369

Fakultas Hukum Angkatan 75 Rayakan Reuni Emas 50 Tahun

Sauyunan HBH 1446 H part 12

Sauyunan HBH 1446 H part 11

Sauyunan HBH 1446 H - part 10

Sauyunan Boy hiburan

Halalbihalal 1446 H Sauyunan

forkom HBH 1446 H - HIBURAN part 11

FORKOM72 HBH 1446 H Tausiah PART 9

FORKOM72 HBH 1446 H PART 7

FORKOM72 HBH 1446 -PART-6

FORKOM72 HBH1446 H PART 2

FORKOM72 HBH 1446 H - PART 5

FORKOM72 HBH 1446 H - PART - 4 prize

FORKOM72 SAMBUTAN PART 3

Sauyunan HBH 1446H Part 10

Sauyunan HBH 1446 H - part 9

part 5 sauyunan

Sauyunan HBH 1446 H - part 7

Sauyunan HBH 1446 H - part 6

Sauyunan HBH 1446 H - part 4

Sauyunan HBH 1446 H - part 3

Sauyunan HBH 1446 H - part 2

SAAN71 part7

SAAN71 part 5 Ceramah Ustad Dr. H. Buhono

saan71 part 5

SAAN71 Part 4

SAAN71 Part3

HABIHALAL SAAN 71- PART 2

HABIL SAAN 71

wargi sapari 3

CeramaH Dudi MuttaqieN Pasti Gas PoooL NGAKAK

Hiburan malam di Setraduta 1

Wargi H Sapari 3

wargi h sapari 2

Wargi H Sapari HBH 1446 H- Lantuna ayat Suci Al Quran

hiburan di gk surapati

Selendang merah galery Kopi Surapati

Balada Pelaut hiburan di Galery Kopi Surapati

hiburan selendang merah saja

MONUMEN DILIHAT DARI ATAS Pakai drone SJRC F22s Pro

Ingin Tahu Nikmatnya Berpuasa

Berpuasa adalah salah satu ibadah yang paling mulia dalam agama Islam. Berpuasa memiliki banyak manfaat dan nikmat yang dapat dirasakan oleh orang yang melakukannya. Berikut adalah beberapa nikmatnya berpuasa: 1. Mendekatkan diri kepada Allah: Berpuasa adalah cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dan meningkatkan kesadaran spiritual. 2. Mengendalikan hawa nafsu: Berpuasa membantu mengendalikan hawa nafsu dan meningkatkan kesabaran. 3. Membersihkan jiwa: Berpuasa dapat membersihkan jiwa dari dosa-dosa dan meningkatkan kesucian hati. 4. Meningkatkan empati: Berpuasa dapat meningkatkan empati terhadap orang-orang yang kurang beruntung dan membutuhkan. 

 5. Meningkatkan kesehatan: Berpuasa dapat memiliki manfaat kesehatan, seperti menurunkan berat badan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi risiko penyakit kronis. 6. Meningkatkan kesadaran diri: Berpuasa dapat meningkatkan kesadaran diri dan membuat seseorang lebih sadar akan tindakan dan perilakunya. 7. Mendapatkan pahala: Berpuasa adalah ibadah yang sangat mulia dan dapat mendapatkan pahala yang besar dari Allah. Dengan demikian, berpuasa bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang meningkatkan kesadaran spiritual, mengendalikan hawa nafsu, dan mendapatkan pahala dari Allah.

Hiburan di Galery Kopi Suci

Hiburan sambil menunggu buka puasa

Manusia Gerobak Mulai Bermunculan, Minta Sedekah Lebaran dengan Cara Unik

Menjelang hari raya Idul Fitri, beberapa wilayah di Jakarta mulai dihiasi dengan kehadiran "manusia gerobak". Mereka adalah orang-orang yang membuat rumah-rumahan di atas gerobak dan mengelilingi kota untuk meminta sumbangan kepada pengendara kendaraan. Manusia gerobak ini biasanya membawa anak kecil dan berkeliling di jalan-jalan utama, meminta sedekah dari pengendara kendaraan. Mereka juga sering kali memainkan musik tradisional dan menyanyikan lagu-lagu religius untuk menarik perhatian pengendara. Menurut beberapa warga, kehadiran manusia gerobak ini sudah menjadi tradisi tahunan menjelang Lebaran. Mereka biasanya berkeliling di jalan-jalan utama dan meminta sedekah dari pengendara kendaraan. "Kami sudah terbiasa dengan kehadiran manusia gerobak ini menjelang Lebaran," kata Ibu Sri, warga Jakarta. "Mereka selalu berkeliling dan meminta sedekah dengan cara yang unik dan menyenangkan." Namun, beberapa warga juga mengeluhkan bahwa kehadiran manusia gerobak ini dapat mengganggu lalu lintas dan kegiatan sehari-hari. "Kadang-kadang mereka berkeliling di jalan-jalan utama dan mengganggu lalu lintas," kata Pak Budi, warga Jakarta. "Tapi, kami juga tidak ingin mengusir mereka karena mereka hanya ingin meminta sedekah menjelang Lebaran." Dinas Sosial Jakarta telah mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan memantau kegiatan manusia gerobak ini untuk memastikan bahwa mereka tidak mengganggu kegiatan sehari-hari warga.

Ngabuburit Sambil Memburu Tajil, Tradisi Unik Menjelang Buka Puasa

 Ramadan telah tiba, dan dengan itu, berbagai tradisi unik dan menyenangkan juga hadir. Salah satu tradisi yang paling dinantikan adalah ngabuburit, yaitu aktivitas menunggu waktu buka puasa dengan melakukan berbagai kegiatan menyenangkan.

Ilustrasi AI

Namun, ngabuburit tidak hanya tentang menunggu waktu buka puasa, tetapi juga tentang memburu tajil, yaitu makanan ringan yang disajikan saat buka puasa. Memburu tajil telah menjadi tradisi yang unik dan menyenangkan, terutama di kalangan muda.

"Ngabuburit sambil memburu tajil adalah kegiatan yang paling saya tunggu-tunggu saat Ramadan," kata Rara, seorang mahasiswi. "Saya suka mencari tajil yang lezat dan unik, seperti martabak atau siomay."

Memburu tajil tidak hanya tentang mencari makanan yang lezat, tetapi juga tentang menghabiskan waktu dengan teman-teman dan keluarga. Banyak orang yang memanfaatkan waktu ngabuburit untuk berkumpul dengan orang-orang tercinta dan berbagi cerita.

"Ngabuburit sambil memburu tajil adalah cara yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu dengan keluarga," kata Ibu Sri, seorang ibu rumah tangga. "Saya suka memasak tajil sendiri dan berbagi dengan keluarga."

Jadi, jika Anda ingin merasakan keseruan ngabuburit sambil memburu tajil, jangan ragu untuk mencari tajil yang lezat dan unik. Dan jangan lupa untuk menghabiskan waktu dengan teman-teman dan keluarga!

Biasanya para penjaja takjil  hampir disetiap persimpangan jalan di perkampungan atau kalau di pusat kota biasanya menempati beberapa taman-taman yang strategis atau mendekati taman seperti di pinggir jalan.

Jenis makanan yang dijual sangat berfariasi, mulai masakan daerah sampai masakan seperti dari negeri jiran, korea dan banyak macamnya.

Namun yang selalu ada tentunya kolak kulang kaling, kolak pisang, kolak umbi.

Semua para pedagang mendapat untung, namun ada juga yang sepi sepi saja. Biasanya yang sepi yang tergolong makanannya tidak disukai, atau terlalu mahal.

Selamat ngabuburit dan memburu tajil!

Ternyata Belanja Ayam Glonggongan Bisa Membahayakan Kesehatan

 

Hati hati membeli ayam di pasar tumpah atau pasar pasar yang tidak baik reputasinya, karena kini marak penjual ayam dadakan menjual ayam glonggongan dan ini sangat berbahaya.

Membeli ayam di pasar atau supermarket memang terlihat praktis dan mudah. Namun, perlu diwaspadai bahwa beberapa pedagang ayam melakukan praktek tidak sehat, seperti menyuntikkan air ke dalam tubuh ayam yang sudah disembelih untuk meningkatkan berat dan membuat daging terlihat lebih segar.

Praktek ini dikenal sebagai "ayam glonggongan" dan dapat membahayakan kesehatan konsumen. Menurut beberapa pakar gizi, seorang ahli kesehatan makanan mengatakan, "Ayam glonggongan dapat menyebabkan keracunan makanan karena air yang disuntikkan ke dalam tubuh ayam dapat mengandung bakteri dan kuman yang berbahaya."

Selain itu, praktek ini juga dapat menyebabkan konsumen mengonsumsi daging ayam yang tidak sehat dan tidak aman untuk dikonsumsi.

"Konsumen harus waspada dan tidak membeli ayam yang terlihat tidak normal atau memiliki bau yang tidak sedap," Untuk menghindari membeli ayam glonggongan, konsumen dapat melakukan beberapa hal berikut:

1. Membeli ayam dari pedagang yang terpercaya dan memiliki reputasi baik.

2. Memeriksa kondisi ayam sebelum membelinya, pastikan ayam tidak memiliki bau yang tidak sedap atau terlihat tidak normal.

3. Tidak membeli ayam yang terlihat terlalu segar atau memiliki berat yang tidak normal.

Dengan melakukan beberapa hal di atas, konsumen dapat menghindari membeli ayam glonggongan dan menjaga kesehatan mereka.

Kesehatan yang Diperoleh dari Puasa

Suatu hari, di sebuah desa kecil, hiduplah seorang laki-laki bernama Amir. Amir adalah seorang yang sangat menjaga kesehatannya. Ia selalu berolahraga dan makan makanan yang seimbang. Namun, setiap tahunnya, saat bulan Ramadan tiba, Amir selalu berpuasa.

Suatu hari, saat Amir sedang berpuasa, ia merasa sangat lelah dan lapar. Ia bertanya-tanya kepada dirinya sendiri, "Mengapa saya harus berpuasa? Apa hikmahnya?"

Ketika itu, seorang ulama yang bijak datang mengunjungi Amir. Ulama tersebut melihat Amir yang terlihat lelah dan lapar, lalu berkata, "Amir, anak muda, puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang membersihkan jiwa dan raga."

Ulama tersebut melanjutkan, "Puasa dapat membantu membersihkan tubuh dari racun-racun yang terkumpul. Dengan berpuasa, tubuh kita dapat memulihkan dirinya sendiri dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh."

Amir sangat terkejut mendengar penjelasan ulama tersebut. Ia tidak pernah menyadari bahwa puasa memiliki manfaat yang begitu besar bagi kesehatan.

Sejak hari itu, Amir melanjutkan puasanya dengan penuh semangat. Ia merasakan perubahan yang signifikan dalam tubuhnya. Ia menjadi lebih sehat, lebih berenergi, dan lebih fokus.

Amir menyadari bahwa puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh. Ia merasa sangat bersyukur atas hikmah yang diperoleh dari puasa.

Hikmahnya berpuasa dalam kesehatan adalah:

1. Membersihkan tubuh dari racun-racun yang terkumpul.

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

3. Meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh.

4. Meningkatkan kesadaran dan konsentrasi.

Semoga cerita ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi kita semua untuk menjalankan puasa dengan penuh semangat dan kesadaran.

DADA ROSADA Blak Blakan

 

Di balik tembok penjara yang kukuh dan dingin, terdapat ribuan cerita tentang orang-orang yang dipenjara. Banyak yang berpikir bahwa semua orang yang dipenjara adalah orang jahat, tapi apa yang terjadi jika ada yang dipenjara karena fitnah, kebohongan, atau kelemahan?

Ini adalah ceritera blak-blakan seorang mantan walikota Bandung Dada Rosada yang tidak sedikit dicintai oleh Masyarakat Bandung, karena kepolosan, kebaikan, percaya kepada siapa saja yang memanfaatkan kebaikannya hingga merasakan dinginnya penjara Sukamiskin di Kota Bandung. Bakal diangkat kisahnya oleh seorang sutradara ternama dari Jakarta.

Dada berceritera, mulai dari perjalanan proses hukum target operasi (TO) KPK tawar menawar masa hukuman 5 tahun-7 tahun-15 tahun akhirnya 10 tahun, dibongkar dan dijelaskan beginilah “cermin” hukum di Indonesia karena kekuasaan, kata Dada seraya menambahkan kalimat “ Najis aingmah dihukum sapoe oge-sunda”, juga menjelaskan bahwa dirinya dihianati dan dibohongi oleh beberapa orang penguasa saat itu.

Memang ceritera blak blakan mantan wlikota Bandung yang satu ini, benar benar terjolimi oleh para penguasa yang merasa benar untuk kepentingan golongannya.

Masuknya ke LP Sukamiskin seperti sudah disekenario sebelumnya dari keinginan penguasa untuk menjadi ketua partai adalah seseorang, namun yang terjadi orang lain. Dari momen inilah sebagai kambing hitam adalah Dada Rosada yang sebelumnya sudah dicalonkan bakal jadi gubernur jabar.

Karena fitnahan yang begitu dipercaya oleh penguasa, akhirnya Dada dijegal, bahan bukan untuk dihentikan jadi bakal calon gubernur namun dijadikan taget untuk dihukum dan dimiskinkan. Tentunya hal penjelasan ini akan dituangkan dalam sebuah video lengkap, untuk pemahaman public.

Memang ceritera yang dilirik oleh sutrada ini, kemungkinan kelak akan dijadikan sebuah film tentang

seorang pria dipenjara karena tuduhan korupsi. Tapi, apa yang terjadi jika sebenarnya hanya menjadi korban kekuasaan dan kepentingan orang-orang yang berkuasa? Ia hanya ingin melakukan yang terbaik untuk negaranya, tapi malah menjadi korban kepentingan orang lain.

Cerita-cerita seperti ini membuatku sadar bahwa tidak semua orang yang dipenjara adalah orang jahat. Ada yang dipenjara karena fitnah, kebohongan, atau kelemahan. Ada yang dipenjara karena kekuasaan, kepentingan, atau tekanan.

Maka, kita harus berhati-hati dalam menilai orang lain. Kita harus melihat lebih dalam dan mencari kebenaran sebelum membuat penilaian. Kita harus ingat bahwa setiap orang memiliki cerita dan alasan yang unik, dan kita tidak boleh membuat asumsi atau penilaian yang salah, kata beberapa orang yang turut hadir dalam blak blakan seorang mantan walikota Dada Rosada yang mengalami jadi penghuni di LP Sukamiskin Bandung.

Sonni Hadi

 

Satu Lagi Kehilangan Teman seprofesi

 Aku masih ingat hari itu, ketika kabar duka datang menghampiri. Sahabat karibku, yang telah menemani aku selama bertahun-tahun, telah meninggalkan dunia ini. Perasaan sedih dan kehilangan menyergapku, seperti ombak besar yang menghantam pantai.

Aku teringat kembali semua kenangan indah yang kita bagi. Kita telah berbagi suka dan duka, telah tertawa bersama, dan telah menangis bersama. Kita telah menjadi bagian dari hidup masing-masing, seperti dua potong roti yang saling melengkapi.

Aku masih ingat kebaikanmu, sahabat. Kita telah berbagi makanan, minuman, dan cerita. Kita telah menjadi tempat perlindungan bagi masing-masing. Kita telah menjadi saudara, bukan hanya teman.

Sekarang, kamu telah pergi. Aku merasa kehilangan bagian dari diriku. Aku merasa sedih, karena aku tidak akan bisa berbagi lagi denganmu. Aku merasa kehilangan, karena aku tidak akan bisa melihatmu lagi.

Tapi, aku juga merasa bersyukur. Aku bersyukur karena telah memiliki kamu sebagai teman. Aku bersyukur karena telah bisa berbagi denganmu. Aku bersyukur karena telah bisa mengenal kamu.

Selamat jalan, sahabat. Semoga kamu menemukan kedamaian dan kebahagiaan di tempatmu sekarang. Aku akan selalu mengingatmu, dan aku akan selalu bersyukur karena telah memiliki kamu sebagai teman.

senam kursi jiwalumaju BS

Ultah Lumtuji SMAN2 KE 21 PART 8

Ultah Lumtuji SMAN2 KE 21 PART 7

Ultah Lumtuji SMAN2 KE 21 PART 6

part 5 hut lumtuji ke 21

Ultah Lumtuji SMAN2 KE 21 PART 4

Ultah Lumtuji SMAN2 KE-21 PART 3

ultah lumtuji ke 21 part-2

Ultah Lumtuji SMAN2 KE-21 PART 1